KPU Nias Selatan Diduga Manipulasi Hasil Seleksi PPS: Nilai Rendah Jadi Pemenang

Daftar Isi

KPU Nias Selatan Diduga Manipulasi Hasil Seleksi PPS: Nilai Rendah Jadi Pemenang


TERAS NIAS (TN) Nias Selatan, 8 Juni 2024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara, diduga melakukan manipulasi hasil seleksi calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilukada Nias Selatan Tahun 2024. Dugaan ini mencuat setelah salah seorang calon anggota PPS, Abisama Halawa dari Desa Lõlõmoyo, Kecamatan Lõlõwau, mengungkapkan kejanggalan yang dialaminya.

KPU Nias Selatan Diduga Manipulasi Hasil Seleksi PPS: Nilai Rendah Jadi Pemenang


Abisama Halawa, salah satu peserta seleksi calon anggota PPS untuk Desa Lõlõmoyo, mengaku bahwa pada saat pengumuman hasil seleksi ujian tertulis, ia mendapatkan nilai tertinggi di antara peserta lainnya. Namun, hasil akhir seleksi menunjukkan bahwa ia tidak lulus setelah tahap wawancara. Abisama merasa ada yang tidak beres dalam proses wawancara tersebut. Menurutnya, pada saat wawancara, ia hanya mengisi daftar hadir dan formulir tanpa ada sesi tanya jawab yang biasanya menjadi bagian dari wawancara.


"Saya merasa kecewa dan keberatan atas hasil pengumuman tersebut karena hasil seleksi tertulis tidak dikombinasikan dengan tes wawancara. Tes wawancara yang digelar KPU melalui Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) hanya berupa pengisian daftar hadir dan formulir, tidak ada tanya jawab atau bahan ujian yang diajukan oleh panitia seleksi ketika wawancara. Nilai tertinggi saat tes tertulis terkesan disulap pada pengumuman hasil wawancara, nilai terendah malah meraih peringkat teratas sesuai pengumuman, dan saya selaku peserta merasa dirugikan oleh pihak panitia seleksi wawancara," ungkap Abisama.


Tidak Ada Respons dari Ketua KPU Nias Selatan

Ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp pada Kamis (6/6/2024) sekitar pukul 15.15 WIB, Ketua KPU Kabupaten Nias Selatan, Benimeritus Halawa, tidak memberikan tanggapan. Hingga berita ini diturunkan, pihak KPU belum memberikan klarifikasi atau penjelasan mengenai dugaan manipulasi tersebut.


Dugaan manipulasi hasil seleksi ini menimbulkan reaksi keras dari masyarakat, khususnya dari peserta yang merasa dirugikan. Beberapa di antaranya merasa kecewa dan mempertanyakan integritas KPU Nias Selatan dalam melaksanakan proses seleksi yang seharusnya berjalan dengan transparan dan adil.


Kasus ini menambah daftar panjang tuntutan masyarakat terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemilihan umum. Masyarakat berharap agar KPU Nias Selatan segera memberikan klarifikasi dan menindaklanjuti dugaan pelanggaran ini. Mereka juga menginginkan adanya audit independen terhadap proses seleksi untuk memastikan bahwa tidak ada kecurangan yang terjadi.


Isu manipulasi hasil seleksi calon anggota PPS ini mengundang perhatian luas dan menuntut tindakan cepat dari pihak berwenang. Kejujuran dan transparansi dalam proses pemilihan adalah kunci untuk menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga pemilihan umum. Diharapkan KPU Nias Selatan segera memberikan penjelasan yang jelas dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah ini.(TN)

Posting Komentar

Pasang Iklan, Gambar dan Baliho Anda Disini....

Kami Siap Membantu Anda
Pasang Iklan, Gambar dan Baliho  Anda Disini....

Hp/Wa : 0895370525838

Pasang Iklan, Gambar dan Baliho Anda Disini....

Kami Siap Membantu Anda
Pasang Iklan, Gambar dan Baliho  Anda Disini....

Hp/Wa : 0895370525838